Ridwan Kamil Pemimpin-Namanya tidak asing didengar kaum milenial, salah satu Pemimpin yang berhasil memikat warganya di Bandung. ya siapa lagi kalo bukan Kang Ridwan Kamil. Sepak terjangnya di dunia politik sudah tidak diragukan lagi, mulai bekerja dari sebagai dosen arsitek, Walikota Bandung hingga Gubernur Jawa Barat sampai saat ini. Seorang Ridwan Kamil awalnya hanyalah seorang anak daerah biasa yang hidup juga dari latar belakang anak yang cukup mampu, namun sudah memiliki karakter kerja keras.
Penghargaan Internasional
Mendapat penghargaan salah satunya sebagai walikota terbaik di dunia dalam forum Young Leader Simposium World Cities Summit di Singapura. Padahal beliau baru memimpin bandung selama 8 bulan, merupakan pencapaian yang luar biasa di Indonesia. Sejatinya Ridwan Kamil ini setelah menuntaskan gelarnya di AS, ia bekerja d firma arsitektur, Amerika-Hongkong. Dan di AS ia berhasil mendapatkan penghidupan yang layak. Namun saat ibunya berpesan bahwa “Kalau mencari uang itu nanti bisa ada gantinya. Kalau memintarkan orang lain tidak akan terukur nilainya”, ia langsung mengubah pola pikirnya. Kehidupan yang sudah cukup dengan gaji puluhan hingga ratusan juta ia lepas begitu saja ketika mengingat pesan ibundanya itu.
Ketika menjabat sebagai Pemimpin atau walikota Kang Ridwan Kamil banyak mendapatkan tantangan dan masalah. Terutama soal tata kota bandung dan birokrasi internal pemerintahan yang berbelit. Dengan memanfaatkan internet dan media sosial, tantangan itu berubah menjadi peluang dan solusi. Keaktifannya bersosmed mendapat respon positif dari masyarakat Bandung. Meskipun begitu banyak juga yang mencibir dan tak sedikit yang mencelanya. Namun itu bukanlah masalah karena dengan begitu menurutnya merupakan intropeksi terbesar yang bisa dibenahi.
Keluarga yang saling mendukung
Keluarga yang saling mencintai, dukungan istri yang cantik dan dua orang anak yang bahagia membuat Kang Emil semangat menjalaninya. Seperti pepatah bilang dibalik suami yang berhasil selalu ada istri yang menemani. Hehe, semangat Kang Emil tanamkan setiap hari pada keluarganya adalah membiasakan pelukan. Menurut ilmu kedokteran memeluk selama 20 detik kepada orang yang dicintai atau disayangi, dapat membangkitkan dan transfer hormon sehingga daya rileks jadi tinggi.
Baca Juga :
Filosofi Kang Emil yang dipegang sampai sekarang “Ing Madya Mangun Karsa”. Bahwa sejatinya setiap pemimpin harus selalu berada di tengah, karena ia lah yang akan selalu aktif memberikan dorongan atau semangat kepada atasnya. Kang Emil tidak pernah merasa sombong sebagai Walikota atau Gubernur seperti saat ini.Dia memposisikan sebagai rakyat biasa yang menerima segala masukan dan arahan agar lebih baik lagi.
Bisa dilihat sekarang bagaimana antusiasnya warga Bandung dan Jawa Barat mengikuti kiprahnya sebagai Pemimpin yang Kharismatik di Jawa Barat ini dengan Follower Instagramnya yang sudah menembus 12,9 Miliar orang. belum lagi medsos lainnya seperti Twitter dan Facebook. Semoga di Indonesia terus tumbuh pemimpin seperti beliau ini dan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lainnya.